Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

"Menggenggam Masa Depan: Menuntun Anak Usia Dini dengan Pendidikan Islam yang Penuh Makna"


MPM 29 Agustus 2023

Dalam hiruk-pikuk dunia modern yang semakin kompleks, tugas mendidik anak usia dini menjadi tanggung jawab suci yang menggugah hati. Anak-anak adalah benih-benih harapan masa depan yang perlu disayangi, dipandu, dan diberikan landasan yang kokoh untuk tumbuh dan berkembang. Dalam konteks ini, pendidikan Islam bagi anak usia dini mengemban peran yang tak ternilai. Ia bukan hanya sekadar transmisi nilai-nilai agama, melainkan pengayom jiwa yang membimbing mereka dengan penuh makna.

 

Program Studi PIAUD di STIT Al-Marhalah Al-‘Ulya sebagai Pembentukan Mahasiswa PIAUD yang Berintegrasi dengan Nilai-Nilai Keislaman




Salah satu program Prodi PIAUD itu berkosentrasi mulai dari pengetahuan tentang psikologi perkembangan anak, kemudian strategi pembelajaran untuk anak usia dini mulai dari bahasa untuk anak usia dini, psikomotorik anak usia dini, moral agama, sosial emosi itulah kurang lebih yang menjadi mata kuliah ciri khas di program studi piaud. Prodi Piaud di Marhalah sudah terakreditasi pada tanggal 18 Mei 2021 dengan akreditasi baik.

Lulusan Prodi PIAUD ketika nanti bekerja di lapangan bisa di lembaga mulai dari Raudhatul Athfal (RA), Taman Kanak-Kanak (TK), Kelompok Bermain (KB), Day Care (tempat penitipan anak), Satuan Paud Sejenis (SPS) dimana Sekarang banyak di lingkungan Masyarakat itu Paud Qur’an. Itu semua sebagai lapangan pekerjaan bagi Prodi PIAUD. Prodi PIAUD di STIT Al-Marhalah Al-‘Ulya di dalam mata perkuliahannya selalu mengintegrasikan dengan nilai-nilai keislaman. Banyak mahasiswa-mahasiswa PIAUD yang bekerja di lembaga-lembaga PAUD Islam. Selain itu, Banyak mahasiswa yang sudah mengajar di PAUD itu sudah menerapkan nilai-nilai keislaman berupa Doa-Doa dan Hadits-Hadits pendek, serta surah-surah pendek yang ada di dalam Al-Qur’an.

Mahasiswa PIAUD di era digital ini harus menguasai teknologi digital karena anak sekarang itu tidak terlepas dari Gadget. Jadi harus diperkenalkan kepada anak-anak PAUD. Banyak Aplikasi Pembelajaran di HP berupa doa-doa dan hadits-hadits pendek yang dilengkapi dengan Animasi dan Gerakan sehingga anak-anak itu mudah dalam memahami dan menghafal hal-hal tersebut. Dalam penggunaan teknologi tetap anak-anak PAUD itu harus dalam Kontrol orang tua dan juga Gurunya.

Prodi PIAUD juga menyediakan mata kuliah diagnosis anak bermasalah kemudian asesmen kebutuhan anak. Di mata kuliah tersebut diajarkan untuk mengenali sifat-sifat dan karakter anak sehingga mahasiswa PIAUD tahu mana anak yang normal dan mana anak yang berkebutuhan khusus (ABK). Hal itu dapat membantu mahasiswa PIAUD membangun lingkungan inklusif untuk anak-anak PAUD. Biasanya untuk anak berkebutuhan khusus itu didampingi oleh guru pendamping yang disesuaikan dengan kebutuhan si anak.



Menggenggam Masa Depan Melalui Pendidikan Islam




Mendidik anak usia dini dalam bingkai pendidikan Islam adalah menggenggam masa depan. Anak-anak yang tumbuh dengan nilai-nilai Islam yang kuat akan menjadi generasi penerus yang mampu membawa cahaya di tengah kegelapan. Mereka akan mampu mengambil keputusan dengan bijak, bertindak dengan integritas, dan selalu mengedepankan kebaikan.

Kurikulum yang digunakan dalam pembelajaran PIAUD itu Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) adalah kerangka penjenjangan kualifikasi sumber daya manusia Indonesia yang menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan sektor pendidikan dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja dalam suatu skema pengakuan kemampuan kerja yang disesuaikan dengan struktur di berbagai sektor pekerjaan.Selain itu, KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri bangsa Indonesia terkait dengan sistem pendidikan nasional, sistem pelatihan kerja nasional, dan sistem penilaian kesetaraan capaian pembelajaran (learning outcomes) nasional, yang dimiliki Indonesia untuk menghasilkan sumber daya manusia nasional yang bermutu dan produktif. Prodi PIAUD di STIT Al-Marhalah Al-‘Ulya belum siap untuk menerapkan kurikulum merdeka belajar. Ibu Yuli Pujianti,M.Pd. selaku Prodi PIAUD memiliki rencana kedepannya untuk bekerja sama dengan perguruan-perguruan tinggi yang memang sudah menerapkan pembelajaran menggunakan kurikulum merdeka.

Harapan dan sekaligus pesan dari Ibu Yuli Pujianti,M.Pd. untuk mahasiswa baru yang sudah melaksanakan PROPESA yaitu “tetap semangat untuk menyelesaikan S1 nya dan harus punya target 4 tahun selesai jangan sampai kelewat dan juga teruslah menjalin kerja sama dengan temannya serta saling memotivasi sesama teman”.

Kesimpulannya ialah Pendidikan Islam bagi anak usia dini adalah investasi yang tak ternilai harganya. Ini adalah ladang subur di mana benih-benih iman ditanamkan dengan lembut dan penuh kasih sayang. Dalam perjalanan tumbuh kembang mereka, nilai-nilai Islam akan membimbing mereka seperti bintang yang menerangi langit malam. Dengan demikian, anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang kuat, berakhlak mulia, dan siap menggenggam masa depan dengan penuh keyakinan.


Reporter
Sophyan Hadi (Ketua LPM Misbahuz Zholam Marhalah/UKM Pers Marhalah)

Posting Komentar untuk ""Menggenggam Masa Depan: Menuntun Anak Usia Dini dengan Pendidikan Islam yang Penuh Makna""