Nazril Ilham: Pembawa Puisi Aku Melihat Indonesia Karya Bung Karno

 

Nazril Ilham

Dalam sebuah peristiwa yang revolusioner, Nazril Ilham tampil Mahasiswa Prodi P.A.I Semester 1 sebagai pembawa puisi yang menghadirkan semangat dan keindahan di acara nobar dan bedah film "Jagal" pada 30 September 2023, di kampus STIT Al Marhalah Al Ulya. Nazril Ilham berbicara tentang bagaimana semangatnya memotivasi partisipasinya dalam acara tersebut.

"Pertama-tama, apa yang membuat saya tertarik untuk menjadi bagian dari acara nobar film 'Jagal' di STIT Al Marhalah Al Ulya? Ini adalah bagian dari perjalanan saya sebagai mahasiswa, dan saya melihatnya sebagai pencapaian yang luar biasa. Selain itu, tema yang saya usung dalam puisi saya adalah 'Indonesia,' dengan pesan bahwa kita tetap Indonesia apa pun yang terjadi. Ini adalah pesan yang ingin saya sampaikan kepada penonton."

Dalam rangka menciptakan pengalaman yang mendalam dan berdampak, Nazril Ilham merencanakan penampilan puisinya dengan penuh perhatian, memastikan kesesuaian dengan atmosfer dan tema film "Jagal."

"Saya merencanakan penampilan puisi saya secara spontan di panggung, tetapi saya juga akan membawakannya dengan penuh semangat. Saya ingin bahwa pesan puisi saya dapat tersampaikan dengan kuat."

Nazril Ilham 

Meskipun tidak memiliki pengalaman sebelumnya dalam acara serupa, Nazril Ilham berkomitmen untuk berinteraksi dengan penonton selama penampilannya. Dia merencanakan agar penonton dapat merasa terlibat dan berpartisipasi dalam pengalaman tersebut.

"Saya akan melibatkan penonton dengan berinteraksi dan memberikan suara yang lantang untuk menciptakan suasana yang lebih hidup."

Proses persiapan dan latihan menjadi bagian penting dalam menjalani penampilan puisi ini. Nazril Ilham berbagi bahwa dia melakukan latihan dan persiapan khusus untuk memastikan penampilannya berkesan.

"Saya telah melakukan persiapan yang intens untuk penampilan ini, termasuk latihan dengan tekun. Saya ingin memastikan bahwa setiap kata dalam puisi saya akan tersampaikan dengan baik."

Dalam pesannya kepada penonton, Nazril Ilham mengajak semua untuk lebih mencintai tanah air dan memiliki semangat untuk mencapai Indonesia yang lebih baik.

"Pesan saya adalah agar kita semua lebih mencintai tanah air kita, Indonesia. Mari bersama-sama memiliki semangat untuk membangun Indonesia yang lebih baik."

Puisi yang akan dibawakan oleh Nazril Ilham akan berfungsi sebagai pelengkap dan penengah di antara puisi-puisi lain yang telah dibawakan oleh rekan-rekan timnya. Ini akan menjadi tambahan yang indah untuk pengalaman menonton film "Jagal."

Nazril Ilham

Tentunya, Nazril Ilham memiliki harapan khusus terkait respons dan dampak yang ingin dicapai dari penampilan puisinya.

"Saya berharap penampilan puisi saya dapat menginspirasi dan memotivasi penonton. Saya ingin pesan saya benar-benar mencuat dan memberikan dampak positif."

Terkait dengan promosi dan pembagian karya puisinya kepada mahasiswa STIT Al Marhalah Al Ulya di masa mendatang, Nazril Ilham masih dalam tahap memikirkan rencananya.

"Untuk saat ini, saya masih merenungkan rencana yang lebih lanjut untuk mempromosikan atau membagikan karya puisi saya di masa depan."

Sebagai pesan akhir, Nazril Ilham memberikan saran kepada mahasiswa yang ingin terlibat dalam seni puisi atau pertunjukan seni lainnya.

"Saya ingin mengajak teman-teman mahasiswa untuk bersama-sama membangun kegiatan seni. Mari bersama-sama mengikuti semangat kita dan menciptakan acara-acara yang luar biasa."

Dan untuk menjaga semangat dan antusiasme penonton setelah penampilan puisi selesai, Nazril Ilham mengajak semua untuk bersama-sama memberikan tepuk tangan sebagai bentuk apresiasi.

"Setelah penampilan selesai, mari bersama-sama memberikan tepuk tangan untuk menjaga semangat dan menghindari kebosanan. Kita telah menciptakan pengalaman yang berkesan, dan kita dapat merayakannya bersama-sama."