Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Nurul Akmal,SH.I :Meniti Jejak Kesuksesan dan Kemandirian "Pesan Inspiratif untuk Mahasiswa Marhalah Al-'Ulya"

Pers Marhalah Ulya

Kesempatan siang hari kemarin para panitia semakin mengencangkan sabuk untuk acara Memperingati hari sumpah pemuda pada tanggal 28 Oktober nanti , panitia Gabungan ini melakukan kunjungan audiensi kepada bapak Nurul Akmal,SH.I Sebagai Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kota Bekasi pada tanggal 23 Oktober Siang Hari di Kantor BAZNAS 

Ditengah kesibukan beliau dalam menjalankan tanggung jawab sebagai Ketua BAZNAS Kota Bekasi beliau menerima kedatangan kami dengan senyuman manis beliau di Ruangan beliau. 

Pada kali ini Anggota Pers Marhalah Ulya melakukan kegiatan wawancara mengenai Acara agenda kegiatan Peringatan Hari Sumpah Pemuda 

Dengan senyuman menyejukkan hati bapak Nurul Akmal memberi Uplose kepada para panitia yang siap menjadi Kampus yang mengadakan acara sumpah pemuda menggandeng para Organisasi Kepemudaan yang ada dalam lingkup kota Bekasi 

Pertama saya mau memberitahu dulu tentang ini kan buat diskusinya judulnya tuh Repitalisasi Nilai-nilai Sumpah Pemuda pada Era Gen Z, Pak. Jadi repitalisasi tuh mungkin lebih menghidupkan kembali nilai-nilai sumpah pemuda pada era gen Z sekarang ini gitu.Mungkin menurut Bapak sekiranya nilai-nilai sumpah pemuda yang harus dihidupkan kembali untuk para pemuda-pemuda di sekarang tuh apa gitu, Pak?

"Yang pertama, sumpah muda tuh harus mandiri.Mandiri, jangan terlalu berpangku tangan, apalagi dikit-dikit orang tua, dikit-dikit Bapak, dikit-dikit umihnya harus mandiri.

Itu dalam artian dia tuh harus siap untuk menghadapi kehidupan di hadapan yang akan datang dan juga jangan terlalu berpangku tangan.

Yang kedua, bagi pemuda saat ini adalah jangan terkumpung dengan senioritas.Jadi upayakan dengan junior itu sama. Kadang-kadang kalau misalnya kita sudah mengatakan senior, junior, itu nanti akan terjadi timpangan.Walaupun dalam kenyataannya senior, junior tuh ada. Tapi untuk saat ini sepertinya itu udah harus dihilangkan.

Kalau dulu, masih tahun-tahun 90an itu nyata senior, junior. Tapi untuk saat ini, bagi pemuda hal-halnya itu harus dijauhin"

Selanjutnya Bapak ada pesan untuk para mahasiswa-mahasiswa atau kemuda-pemudi untuk seluruh ruahnya gitu ya, atau mungkin khusus buat mahasiswa-mahasiswa Marahala.

"Ya pesan saya untuk anak-anak sekarang, terutama mahasiswa Marahala ya, jangan picik. Kita saat ini menghadapi tahun pemilu ya, tahun politik.Jangan seperti pemilunya tahun yang lalu, lima tahun yang lalu, sampai saat ini masih kerasa.Kita harus banyak baca, harus banyak bergaul, sehingga keterbukaan itu akan terdiri pada diri kita.

Apalagi tahun politik ini, kita harus pandai-pandai menilai, juga harus tahu, jangan ada sesuatu langsung kita anggap itu kelihatan jeleknya.

Jangan mudah termakan Hoax, Dalam hal politik misalnya ada beberapa calon, kita lihat baiknya aja.

Karena kalau misalnya kita lihat jeleknya, semua orang pasti ada jeleknya.Tapi kalau kita lihat ada baiknya, kita ikutin, dan semua yang mencalonkan misalnya dalam pangkisitasi di Komunilogyo Sup itu kan orang-orang yang terbaik dan juga orang yang akan memimpin masa ini.

Karena untuk para pemuda saat ini, jangan lihat hal-hal jeleknya, lihat bagusnya.Dan juga jangan gampang termakan Hoax. Hoax itu akan merusak diri kita, membuat kita suuzon, dan juga membuat perkawanan bersahabat itu nggak baik."

Terus pak Yang saya tahu tadi, Bapak kan mungkin pengalaman dalam organisasi-nya itu dalam gitu Pak ya?

Kira-kiranya ini pesan buat mahasiswa-mahasiswa Marahalani yang biasanya selalu habis kuliah pulang gitu,Biasanya dijulikin kupu-kupu, mahasiswa kupu-kupu gitu.Mungkin ada nggak gitu Pak pesan buat mereka, buat para mahasiswa-mahasiswi?

"Ya kalau diistilah mahasiswa kupu-kupu ya, jadi kupu-kupu yang enak dilihat.Yang enak dilihat artinya itu kupu-kupu yang energi, yang tentunya tidak dari kampus pulang,

Tapi menggunakan sepupu-kupu itu untuk beraktifitas.Ikutin aktivitas baik internal kampus atau external kampus itu akan membangun kedewasaan diri.

Dan juga bagi kampus itu akan menjadi jualan ya, nilai jual bagi kampus ketika ada mahasiswa aktif.Apalagi dalam suatu organisasi dia menjadi leader, kan pasti akan dilihat dari kampus mana dia itu.

Kalau dari kampus marhala luar biasa, marhala misalnya jadi ketua PMI atau dari marhala jadi ketua HMI,Itu kan menjadi nilai jual bagi marhala.

Dan juga marhala nggak lagi dilihat apa namanya, kampus agama gitu.Bisa dilihat kampus yang umum, yang nantinya juga membuat marhala itu menjadi luar biasa."

Posting Komentar untuk "Nurul Akmal,SH.I :Meniti Jejak Kesuksesan dan Kemandirian "Pesan Inspiratif untuk Mahasiswa Marhalah Al-'Ulya""