Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

"Mengenang 5 Tahun Wafatnya Syaikh Maimun Zubair: Kisah Teladan Sang Guru Bangsa"

 

K.H. Maimun Zubair
K.H. Maimun Zubair

Persmarhalah.com. 

Rembang, Rabu,13/6/2024 – Tepat lima tahun lalu, pada tanggal 5 Dzulhijjah 1440, dunia Islam berduka atas wafatnya seorang ulama kharismatik, Syaikh Maimun Zubair. Beliau dikenal sebagai Mbah Moen, sosok guru yang dihormati dan panutan bagi banyak orang.

Siapakah Mbah Moen?

Lahir di Rembang pada 28 Oktober 1928, Mbah Moen dibesarkan dalam lingkungan keluarga santri. Sejak kecil, beliau sudah menunjukkan kecerdasan dan ketekunan dalam mempelajari ilmu agama. Beliau menimba ilmu dari berbagai guru ternama, baik di Indonesia maupun di tanah suci Mekkah.


Perjalanan Mbah moen Mencari Ilmu

Di Indonesia, Mbah Moen belajar kepada ulama-ulama besar seperti KH Baidhowi (Lasem), KH Ma’shum (Lasem), KH Bisri Mustofa (Rembang), KH Wahab Chasbullah (Jombang), KH Muslih Mranggen (Demak), KH Abdullah Abbas Buntet (Cirebon), dan KH Abdul Fadhol Senori (Tuban). Di Mekkah, beliau berguru kepada para syaikh ternama seperti Syaid Alawi Al Maliki, Syekh Hasan Al Masysyath, Syaid Amin Al Qutubi, Syekh Yasin Isa Al Fadani, dan Syekh Abdul Qadir Al Mandaly.




Dedikasi Pendidikan Mbah Moen untuk masyarakat

Mbah Moen mendirikan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang pada tahun 1965. Pondok pesantren ini menjadi salah satu pesantren ternama di Indonesia dan telah melahirkan banyak alumni yang menjadi ulama, intelektual, dan tokoh masyarakat. Beliau juga aktif dalam berbagai organisasi Islam, termasuk Nahdlatul Ulama (NU).

Karomah dan Kebijaksanaan Mbah moen

Mbah Moen dikenal sebagai sosok yang penuh karomah, yaitu kejadian luar biasa yang di luar nalar manusia. Beliau juga dikenal sebagai ulama yang bijaksana dan selalu memberikan nasihat yang bermanfaat bagi orang lain.
 

 




Wafatnya Sang Guru syaikhuna Maimun Zubair Dahlan 

Pada tanggal 6 Agustus 2019M (5 Dzulhijjah 1440H), Mbah Moen wafat di Mekkah saat melaksanakan ibadah haji. Wafatnya beliau merupakan kehilangan besar bagi bangsa Indonesia. Namun, teladan dan ajaran beliau akan selalu dikenang dan diwariskan kepada generasi penerus.

Kisah Inspiratif Mbah moen

Mbah Moen telah meninggalkan banyak kisah inspiratif yang dapat kita pelajari. Beliau mengajarkan kita tentang pentingnya ilmu pengetahuan, keteguhan iman, dan akhlak mulia. Beliau juga selalu mengingatkan kita untuk selalu rendah hati dan bersyukur kepada Allah SWT.

Mbah Moen adalah sosok yang patut kita jadikan teladan.

Beliau telah menunjukkan kepada kita bahwa dengan ilmu pengetahuan, keteguhan iman, dan akhlak mulia, kita dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi orang lain dan bangsa.

Mari kita teruskan perjuangan Mbah Moen dengan menuntut ilmu, mengamalkan ajaran Islam, dan menyebarkan kebaikan.


Pewarta

Asrtidt Asvela Mulyani 
(Content Creator&Editor Sosial Media Spesialist Pers Marhalah Ulya)



Posting Komentar untuk ""Mengenang 5 Tahun Wafatnya Syaikh Maimun Zubair: Kisah Teladan Sang Guru Bangsa""